Tayu-KAAPnews.com
Senyum, salam dan sapa (3S) merupakan adat ketimuran yang sangat dipegang erat dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan masyarakat Indonesia.
Sudah dikenal di kalangan Internasional bahwa masyarakat Indonesia dikenal sebagai masyarakat yang memiliki budi pekerti, sopan santun serta sangat ramah.
Perilaku dan rasa simpati serta keramahan di lingkungan masyarakat tertentu yang sering berpengaruh besar terhadap kondisi keamanan serta kondusifitas di suatu wilayah.
Hal ini bisa tercipta karena hubungan antar individu terjalin dengan baik. Berbeda dengan kondisi lingkungan yang keras dengan minimnya interaksi juga berpengaruh besar terhadap perilaku serta kodisi wilayah.
Ini pula yang mendasari Babinsa dalam berinteraksi bersama masyarakat di desa binaan.
Dengan menerapkan 3 S yang merupakan ciri khas orang Indonesia, Kopda Susanto Babinsa Sendangrejo Koramil 03/Tayu Kodim 0718/Pati tampak akrab dengan salah satu warga.Minggu,(28/01/2024).
"Senyum, salam dan sapa tentunya ini bukan setingan, tapi harus benar-benar natural kita terapkan dalam tugas sehari-hari sebagai seorang Babinsa,"ujarnya.
"Diharapkan dengan membudayakan senyum, salam dan sapa maka keakraban serta hubungan kami dengan masyarakat akan selalu terjaga dengan baik,"tandasnya.(Pendim Pati)
0 Response to "Senyum Salam Dan Sapa Modal Komsos Kopda Susanto Di Tengah Masyarakat"
Post a Comment